eDUparents 4kids, mampu menterjemahkan keluhan orangtua tentang anak di zaman digital ini, sebagai orang tua harus lebih peka melihat dengan nyata bahwa anak zaman sekarang tanpa pilih bulu semuanya sudah dipengaruhi zaman dimana anak sangat peka untuk meresponya, setiap apa yang direspon anak itulah gurunya, sebagai orangtua harus lebih dini sebagai guru dan edukator yang terdepan untuk anak.
“Takut berbicara di depan umum”
LANGKAH 1
KENALI PENYEBABNYA
Rasa malu banyak di mensi dan ragamnya. Dari malu tidak mampu menyanyi, malu karena dipermalukan, malu tidak dapat bergaul, dan sebagainya. Rasa malu dapat disebabkan karena banyak factor. Rasa malu yang saya tekankan disini adalah rasa malu di depan umum atau tidak percaya diri. Banyak kasus yang saya temui rasayang tidak percaya diri mereka karena mereka pernah mendapatkan pengalaman yang tidak mengenakkan sehingga mereka takut ketika berdiri di depan umum dan hal itu akan terulang lagi.
Bagi kebanyakan orang, berbicara di depan umum memang sangat menakutkan. Mereka tidak percaya diri untuk berbicara di depan umum. Orang yang kesehariannya cerewet luar biasa dan kalau berbicara hampir-hampir tidak dapat dihentikan dalam banyak kasus tidak mampu berbicara di depan umum. Banyak orang beraggapan bahwa kemampuan berbicara di depan umum adalah bakat alam. Ada orang yang memang berbakat dan ada orang yang tidak berbakat. Orang-orang ini beranggapan bahwa para pembicara terkenal sudah dari kecil pandai berbicara di depan umum.
Namun, fakta menunjukkan lain. Banyak pembicara hebat yang sebelumnnya takut berbicara di depan umum. Mereka menjadi hebat karena belajar serius, mengamati pembicara sukses, mencobanya, dan belajar dari kegagalan maupun keberhasilan. Orang yang tidak percaya diri adalah orang yang memiliki keyakinan bahwa mereka tidak akan mampu mengerjakan dengan baik sesuatu yang mereka akan kerjakan, sedangkan kondisi sebenarnya tidaklah seburuk itu. Mereka juga merasa bahwa mereka tidak tepatpada suatu kondisi dan situasi tertentu. Dengan kata lain, orang yang tidak percaya diri adalah orang yang menilai dirinya sendiri lebih rendah dari situasi sebenarnya. Jadi, orang yang tidak percaya diri tidak mampu secara objektif menilai dirinya sendiri.
Manusia tercipta dengan keunikan sendiri-sendiri.
Dapat saja seseorang lebih unggul di satu sisi, tetapi tidak aka nada manusia yang unggul disegala hal. Setiap manusia memiliki kelebihan sekaligus kekurangan. Kelebihan manusia dapat menjadi kekurangan, dan sebaliknya, kekurangannya dapat juga menjadi kelebihannya. Kitalah yang harus mampu mengendalikan lingkungan, bukan kita yang dikendalikan oleh lingkungan.hal ini bukan berarti lingkungan harus menuruti apa saja yang kita mau. Bukan begitu. Ini berkaitan dengan cara kita harus merespon keadaan pada suatu lingkungan.
LANGKAH 2
PERSIAPAN
Sebelum melakukan penanganan lebih lanjut, tanyakan terlebih dahulu hal-hal berikut ini.
Apa sebab anak menjadi takut berbicara di depan orang banyak ?
Apa saja nilai yang diajarkan orang tua kepada anaknya berkenaan dengan rasa percaya diri anak ?
Apakah ada pengalaman negative yang dialami anak berkaitan dengan ketakutannya berbicara di depan umum ?
Bagaimana resksi orang tua jika anak mengalami rasa tidak percaya diri ?
LANGKAH 3
PENANGANAN DENGAN HYPNOPARENTING
Menggunakan role model, minta anak untuk memerhatikan tokoh idolanya, mimiknya, intonasinya, intensitas emosional, dan gaya bicaranya. Kenapa menggunakan role model ? kebanyakan orang sukses (disadari atau tidak) karena memodel orang lain yang sudah sukses lebih dahulu. Seorang yang ingin sukses di cabang olahraga tenis misalnya, di samping ia berlatih lebih banyak, tetapi ia memodel orang lain (idola atau yang lainnya), ia mempelajari teknik-tekniknya, cara mengayunkan raket, dan sebagainya. Caranya adalah dengan menginstruksikan kepada anak hal-hal berikut ini.
“Sekarang duduklah dengan santai, relakskan tubuhmu serelaks mungkin.”
“Pilih perilaku yang mau kamu ubah, misalnya rasa malu atau minder.”
“Pilih seorang yang menjadi idola yang akan dijadikan model sehingga kamu ingin sekali menjadi seperti dia nantinya. Seseorang yang penuh percaya diridan tidak malu.”
“Bernapaslah dengan rilaks, bayangkan di depanmu ada sebuah kaca burem.”
“Bayangkan seorang yang kamu model berada di balik kaca itu dan siap mengajari, menunjukkan bagaimana caranya agar anda menjadi orang yang penuh percaya diri (tidak malu lagi).”
“Bayangkan sekarang (mata masih tertup) kamu datang mendekatinya, duduk di sebelahnya. Perhatikan dia baik-baik bagaimana detailnya sehingga ia adalah orang yang patut kamu idolakan atau model. Lihat, dengarkan dan rasakan semua nasihatnya dan bahwa ia selalu membantumu kapan dan di mana saja.”
“Kamu mulai menyerap sifat-sifat baiknya kemudian kamu mencoba untuk menirunya yang setelahnya akan menjadi bagian dalam dirimu.”
“Bayangkan kamu sudah memiliki banyak pengetahuan darinya dan kamu sekarang seperti dia.”
“Buka mata kamu dan rasakan. Kamu sekarang jauh lebih baik daripada sebelumnya. Kamu sekarang sudah memiliki tabiat baru, yaitu tidak pemalu, tetapi telah menjadi seorang yang utuh dan penuh percaya diri.”
APA KELUHAN SAUDARA TENTANG ANAK ?
MARI BERBAGI DAN TANYA JAWAB
TERIMAKASIH