Dua Kata Penting Bagi Duda yang Ditinggal Mati Yang Harus Dilakukan

Asuhananak- Pada umumnya kata duda bukan lagi istilah asing bagi manusia, namun yang menjadi sorotan pada zaman ini adalah banyak para duda yang tidak menerima keadaan atau mungkin terpuruk dalam kehidupan yang serba kehilangan karena sudah tidak ada pendamping di sampingnya setiap hari.


Ini merupakan momok bagi sebagian besar para duda dalam kehidupan mereka, alangkah baiknya membaca artikel ini untuk keluar dari keterpurukan atau angan-angan hidup yang tidak jelas arahnya atau serasa kehilangan dan tak yang diperdulikan.

Apabila Anda adalah seorang duda yang ditinggal mati istri, pertama dan terutama saya turut merasa berduka dan bersimpati. Tidak ada ucapan yang bisa mengurangi rasa kehilangan Anda. Namun, saya akan memberikan dua kata yang penting untuk Anda perhatikan, yakni "kekuatan" dan "keberanian."

Ini adalah aset yang sangat penting bagi semua ayah, tapi lebih penting lagi bagi para ayah yang kehilangan istri mereka terlalu dini. Berusaha membesarkan anak yang baik bersama sang istri di Sisi kita sudah sangat berat.

Apalagi, jika sendirian, Anda perlu bantuan. Mungkin itulah mengapa di Alkitab, kita tahu bahwa Allah memiliki tempat khusus dalam hati-Nya bagi para janda dan duda. Jadi, jika Anda seorang duda, ketahuilah bahwa Allah Yang Maha Kuasa memperhatikan kesejahteraan Anda dan anak-anak Anda. Dia sendiri mengalami kepedihan dan kehilangan (Putra satu-satunya wafat di kayu salib).

Dia pun menjanjikan kekuatan dan keberanian bagi Anda untuk menghadapi masalah-masalah baru yang kini hadir di tengah keluarga Anda (Iihat Yosua 1).

Ada satu kata lain yang perlu menjadi perhatian Anda, sebuah kata yang jarang kita gunakan sebagai laki-laki atau ayah: penyesuaian.

Apa maksudnya?

Maksud saya, Anda tentu perlu melakukan beberapa perubahan sebagai akibat tiadanya istri Anda, ibu dari anak- anak Anda. Misalnya, dengan mencari pekerjaan yang tidak terlalu menguras banyak waktu atau mengurangi waktu untuk melakukan hobi atau nongkrong bersama teman-teman. Penyesuaian seperti ini akan membantu Anda meluangkan waktu lebih banyak dengan anak- anak, mendengarkan mereka, dan ada bersama mereka ketika mereka sedang sedih dan berduka.

Perbuatlah sebagaimana yang sudah menjadi realita sebagian besar orang untuk hidup yang lebih bermakna di sisa waktu di dunia ini.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »