Asuhananak- Banyak orangtua bahkan semua orang sudah sering menanam bibit dosa dalam hatinya dengan alasan tertentu yang membuat individu itu sendiri terperangkap dalam keterikatan dosa sehingga dalam mencapai sesuatu terasa sulit atau jarang tercapai bahkan terkadang tidak tercapai sama sekali.
Inilah Anjuran Terpenting Yang Harus dilakukan dari sekarang :
1. Jujurlah sepenuh hati kepada Allah, akuilah dosa-dosamu dan mintalah pertolongan-Nya dengan tulus. Saya tahu kedengarannya memang sangat mendasar. Namun, jalan menuju kemenangan selalu dimulai dengan langkah pertama. Inilah langkah pertama itu.
2. Berjuanglah bersama-sama dengan pastor, rabi, petinggi gereja, atau pendeta. Jika mereka benar-benar memiliki iman sejati yang mencintai Allah dan melakukan perintah-Nya, para profesional di bidang spiritual ini pasti sanggup membantu Anda dalam pertempuran melawan dosa. Anggaplah para pastor, pendeta, atau
rabi Anda itu sebagai seorang penasihat spiritual, sebab mereka memang ditugaskan untuk itu. Dia tentu dapat memahami diri Anda lebih baik dan memberikan bimbingan rohani dan dukungan yang dibutuhkan untuk memenangkan pertempuran.
3. Ceritakan permasalahan Anda kepada saudara seiman yang dekat (dan berpikiran dewasa) lalu mintalah doa, dukungan, dan bantuan untuk menjaga agar Anda tetap bertanggung jawab. Persahabatan sejati berarti Anda memiliki sejumlah teman dekat yang mengetahui perjuangan Anda, mendoakan Anda setiap hari, dan menjaga agar Anda menjadi pribadi yang bertanggung jawab sesuai standar yang Anda anggap baik atau buruk. Kita semua membutuhkan beberapa teman baik dan sejati.
Setiap langkah tersebut akan memancarkan pencerahan dan membantu Anda menang dalam perjuangan yang Anda hadapi saat ini, sekaligus mengungkap dosa-dosa yang tersembunyi dalam hati Anda. Dosa menyukai bayangan dan kegelapan, juga kepalsuan yang ada dalam hidup Anda.
Sebab, kepura-puraan menciptakan kegelapan dalam jiwa. Bahkan, dosa sangat mirip dengan infeksi: Apabila Anda menyimpannya dalam gelap dan tidak membersihkan atau menaburinya dengan garam dan terang (keduanya adalah disinfektan dan sama-sama digunakan Yesus untuk menggambarkan umat Kristen yang baik), infeksi itu akan semakin memburuk.
Sebaliknya, bila Anda menaruh infeksi itu di tempat terbuka dan membersihkannya, infeksi itu akan kehilangan kekuatannya dan perlahan-lahan, sembuh. ltulah pentingnya untuk senantiasa jujur dan bertanggung jawab di hadapan Allah, oleh karena itu kita harus memandang hidup kita berharga dengan mengikuti anjuran di atas dengan penuh semangat dan percaya diri tinggi tanpa pesimist lagi.